GHIBAH



بسم الله الرحمن الرحيم
GHIBAH

A. Pengertian ghibah

Ghibah adalah isem masdar(kata dasar) dari  الاغتيا ب yang berasal dari kata (غ,ي,ب)yang menunjukkan penutupan sesuatu dari pandangan
Pengertian ghibah secara syar’I  Adalah menceritakan tentang seseorang yang tidak berada di tempat dengan sesuatu yang ia benci baik menyebutkan aib badannya, keturunannya,ahlaqnya, perbuatanya, urusan agamanya, ataupun urusan dunianya.sampai meskipun yang kau sebutkan hanyalah sesuatu yang tidak di sukainya dari pakaiannya.
 
B. Dalil-dalil ghibah
  • Dari Al Qur'an

 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ وَلا تَجَسَّسُوا وَلا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ

 Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.(Al Hujurot:12)

  • Hadis, Rosullah bersabda:

أتدرون ماالغيبة قا لوا الله والرسوله آعلم فقا لو صليي عليه وسلم ذكرك أخا ك بما يكره قيل أفرايت ان اكا ن في اخي ما أقول قال صلي عليه وسلم ان كا فيه ما تقو ل فقد اغتبته وان لم يكن فيه فقد بهته (راوه مسلم)

Taukah kalian apa itu ghibah ? mereka menjawab allah dan rosulnya yang lebih tahu ,beliau bersabda engkau menyebutkan tentang saudara mu apa yang tidak di sukainya ada yang berkata bagaimana pendapatmu jika yang aku katakana benar adanya ,beliau menjawab jika yang kau katakana itu benar adanya berarti engkau telah mengghibahnya namun jika pernyataan mu itu salah berarti engkau telah menuduhnya.(HR Muslim)

  •  Dari abu huroiroh RA,mengatakan bahwa rosullah bersabda:

من أاكل لحم أخيه في الد نيا قرب عليه يوم قيميا مة فيقال له كله ميتا كما أكلته حيا فأكله فيكلح

Barang siapa yang makan daging saudaranya di dunia(ghibah) maka ia akan di dekatkan kepadanya pada hari kiamat ,kemudian di katakana makanlah ia setelah menjadi bangkai sebagaimana kamu telah memakannya ketika masih hidup maka dia akan memakannya lalu ia merasa jijik dan memekik dengan keras(HR Abu ya’ala dengan sanad baik)

C. Macam macam ghibah 

1.     Ghibah dengan lisan
Jenis ini sering terjadi di tengah kalangan manusia hanya sebagian kecil manusia yang tidak melakukannya
Contoh sifulan adalah pencuri dll
2.     Ghibah dengan isarat
Yaitu jika seseorang melihat orang lain lalu member isarat dengan tangannya bahwa ia pendek,buta,gila,dll
3.     Ghibah dengan menirukan
Seperti orang yang berjalan menirukan jalanya orang lain, seperti berjalannya orang pincang ,ini bentuk ghibah yang paling tercela kerena ini penghinaan yang jelas
4.     Ghibah dengan tulisan
Pena, sebagaimana di katakkan adalah salah satu bentuk tulisan
5.     Cendrung kepada ghibah
Adalah dengan takjub dan rela mendengarnya termasuk salah satu jenis ghibah ,kerena itu sikap takjub akan pemberi semangat orang yang mengghibah untuk menunjukkan ghibahnya.

D. Kapan ghibah di perbolehkan

Ghibah di perbolehkan dengan tujuan yang benar sesuai dengan syar,I tidak mungkin diraih kecuali dengan ghibah,ada 6 perkara ghibah yang di perbolehkan :
1.     Terzhalimi
Bagi orang yang terzhalimi boleh mengadukkan kepada hakim atau penguasa atau yang lainnya yang berkopenten dalam mengilangkan kezdaliman.
2.     Untuk merubah kemungkaran
Dibolehkan mengibah untuk merubah kemungkaran yang telah di lakukan pelakunya secara terang terangan sepeti ia berkata kepada orang yang berkopenten dalam menghilangkan kemungkaran itu si fulan telah berbuat demikian dan demikian.
3.     Untuk meminta fatwa
Seperti engkau berkata kepada mufti sifulan telah menzdalimiku
4.     Agar kaum muslimin waspada
Hal ini apabila tertipu dengan seseorang yang bisa mengakibatkan bahaya bagi kaum muslimin lainnya,dan member peringatan bahaya adalah penting dan wajib seperti anda menasehati seseorang agar tidak bergaul dengan orang tertentu karena orang itu menyesatkan atau mengajak kepada dosa dan perbuatan keji maka ini di perbolehkan
5.     Berbuat ghibah kepada orang byang telah terang terangan berbuat ke fasikkan
Seperti orang yang minum khomer meski di bulan rhamadhan atau orang yang menyebarkan gambar porno di majalah atau Koran
6.     Untuk menyebutkan cirri cirri orang
Jika seseorang telah di kenal di kalangan manusia dengan satu nama atau julukkan atau sifat tertentu yang man tidak di ketahui kecuali dengannya maka di perbolehkan misalnnya si buta,si pincang dll

E. Sebab sebab ghibah

1.     Iri dan marah ini yang paling kuat untuk ghibah
2.     Selallu menyenangkan temen dekat bermanis muka pada mereka dan mengikuti mereka dalam perbincangan
3.     Kedengkian
Bisa jadi kedengkian terhadap orang yang di puji manusai dan di hormati dan ia ingin semuanya hilang ian tidak akan meraih tujuannya dengan menyebutkan aib aib nya.
4.     Permainan atau sedau gurau serta menghabiskkan waktu untuk tertawa tawa lalu ia menyebutkan aib orang lain untuk membuat mereka tertawa.
5.     Penghinaan dan peremehan terhadap orang lain
6.     Membanggakan diri yaitu dengan menggkat dirinya sendiri dan menjatuhkan orang lain
7.     Marah kerena allah boleh jadi marah kerena kemungkaran kemungkaran yang di lakukan manusia ia menampakkan kemarahannya dengan menyebut nama namanya yang di marahinya  

F. Dampak ghibah

Ghibah akan berpengaruh buruk pada para pelakunya sebagaimana juga keburukkan yang akan menimpah orang lain yang di ghibah ,diantaranya adalah :

A.   Pengaruh yang terjadi bagi orang lain
1.     Namanya tercemar di hadapan orang lain
2.     Hilangnya kebaikkan 

B.   Pengaruh bagi pelakunya
1.     Siap mendapat azab allah swt
2.     Orang orang akan menjauhinya ,barang siapa yang menghibah manusia maka akan merugi dengan kehilangan kecintaan manusia padanya
3.     Tidak akan masuk surga ,nabi menggambarkan pada kita bahwa para pelaku namimah,ghibah tidak akan masuk surga
لا تدخلا االجنة نمام ( راوه متفق عليه)
Para pelaku namimah tidak akan masuk surga (HR.Mutafaqun alaihi)




Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "GHIBAH"

Post a Comment