- Dalil- dalil dari Al qor’an :
يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا
الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ
“allah
akan meninggikan orang-orang yg beriman di antara kalin dan orang orang yg
berilmu beberapa derajat”(qs al mujadillah
11)
إِنَّمَا يَخْشَى اللَّهَ مِنْ عِبَادِهِ الْعُلَمَاءُ
“sesungguhnya orang-orang yang takut kepada
allah hanyalah ulama( org yg berilmu).(qs fatir 28)
- Dalil dalil dari hadist :
طلب العلم فريضة علي كل مسلم (رأوه مسلم)
Menuntut
ilmu wajib bagi setiap muslim (Hr
muslim)
من يرد الله به خيرايفقهه في الد ين(روا االبخاري و مسلم)
Barang
siapa yang di kehendaki kebaikan oleh allah maka akan di pahamkan dalam perkara
agama (Hr Bukhori&muslim)
ان الملا ئكة لتضع أجنتها لطا لب العلم رضي بما يطلب(ابن ماجه)
Sesungguhnya
para malaikat akan meletakkan sayapnya kepada penuntut ilmu kerena ridho dengan
apa yg ia lakukan (Hr ibnu maja)
من سلك طريقا يلتمس فيه علما سهل الله له به طر يقا الي الجنة(راوه
مسلم)
Barangsiapa
yang menempuh jalan menuntut ilmu maka allah akan memudahkan jalan menuju ke surge
(Hr muslim)
- Adab adab bermajlis :
1.
Ikhlas
Kepergian
kita ke majlis ilmu kehadiran kita di dalamnya di sertai keikhlasan kepada
allah jangan sampai di campuri ria(ingin di lihat orang) sum’ah (ingin di
dengar) sedikit orang yg selamat dari sifat ini , maka sebelum kita melangkah
lebih jauh luruskan niat kerena rosullah
bersabda “”انما الأعمل با لنيات sesungguhnya amal perbuatan tergantung
pada niatnya “(Hr muslim)
seorang salaf berkata” seringkali amal
kecil menjadi besar karena niat demikian pula amalan besar bisa menjadi kecil
karena niat”.
Yahya
bin katsir berkata “belajarlah niat kerena sesungguhnya ia lebih berat dari
pada amal.
2.
Aktif menghadiri majlis ilmu
Aktif
dan bersungguh sungguh dalam menghadiri majlis ilmu jangan mals dan putus asa
serta merasa bosan ,seorang hamba yang selalu aktif dan allah akan mengetahui
ketulusan niatnya, allah akan mebukakan pintu keberkahan dan memudahkan segala
urusanya.
Imam
syafi’I berkata : wahai saudaraku kalian tdk akan mendapatkan ilmu kecuali
dengan 6 syarat:
1.
Akal
2.
Rakus
terhadap ilmu
3.
Kesungguhan
dalam menuntut ilmu
4.
Biaya
(uaang)
5.
Berteman
dengan orang-orang pandai
6.
Bersabar
dengan waktu yang panjang dalam proses menuntut ilmu
3.
Disiplin dan tdk terlambat dalam menghadiri majlis
Seorang
penuntut ilmu hendaknya tdk terlambat datang ke majlis harus mengutamakan ilmu
dari pada yg lain dan mengnggapnya urusan yang sangat penting dari yg lain.
4.
Mencatat hal hal yang penting
Hendaknya
kita mencatat hal hal yang penting yang kita dengar , dan kit abaca berulang
ulang niscaya kita akan memiliki ke pandaian dengan izin allah
Kerena
seorang ulama berkata “ikatlah ilmu dengan tulisan kemudian di hafal”
5.
Sopan dan bertanya kepada guru
6.
Membaca do’a kafarotul majlis.
7.
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ،
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ.
. “Maha Suci Engkau, ya Allah, aku
memujiMu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau,
aku minta ampun dan bertau-bat kepada-Mu.”
- Keutamaan menuntut ilmu :
1.
Di
tinggikan derajatnya oleh allah .
يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا
الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ
“allah akan meninggikan orang-orang yg beriman di antara kalin dan
orang orang yg berilmu beberapa derajat”(qs
al mujadillah 11)
2.
Di
naungi oleh para mailkat.
3.
ان الملا ئكة لتضع أجنتها لطا لب العلم رضي بما يطلب(ابن ماجه)
Sesungguhnya para
malaikat akan meletakkan sayapnya kepada penuntut ilmu kerena ridho dengan apa
yg ia lakukan (Hr ibnu maja)
4.
Di
mudahkan jalan menuju surge.
5.
من سلك طريقا يلتمس فيه علما سهل الله له به طر يقا الي الجنة(راوه مسلم)
Barangsiapa yang menempuh
jalan menuntut ilmu maka allah akan memudahkan jalan menuju ke surge (Hr muslim
6.
Di
mohonkan ampunan oleh para mailkat bahkan ikan paus di lautan akan memohonkan
ampun bagi para penuntut ilmu
7.
Orang
yg pergi menuntut ilmu akan di catat di sisi allah amalan fi sabilillah.
”barang siapa yg
keluar rumah menuntut ilmu maka akan di tulis di sisi allam sebagai
fisabilillah sampai ia kembali kerumahnya.
8.
Ilmu
akan mengalir pahalanya trus menerus jika kita ajarkan walaupun kita sdh mati.
”apabila anak adam meninggal dunia putuslah amal perbuatanya
kecuali 3 perkarasedekah jariyah,ilmu yang bermanfaat,dan doa anak yang sholeh
yang mendoakannya.(Hr muslim)
9.
Ilmu
bisa meninggikan derajat seorang hamba sahaya hingga mendudukan dengan raja
- Keutamaan ilmu dari pada harta :
Ibnu
qoyim al jauziyah dalam kitab miftahu darus sa’ad ah menguraikan 40 keutaman
ilmu di banding harta,kami akan sebutkan beberapa poin :
1.
Ilmu
adalah warisan para nabi ,sedangkan harta adalah warisan para raja dan orang
orang kaya
2.
Ilmu
menjaga pemiliknya sedangkan harta harus di jaga oleh pemiiknya
3.
Harta
akan habis jika di infaqkan sedangkan ilmu akan bertambah jika di infaqkan( di
amalkan)
4.
Harta
akan meninggalkan pemiliknya jika mati sedangkan ilmu akan di bawa hingga kea
lam kubur
5.
Ilmu
bisa mengatur hatra sedangkan harta tidak bisa mengatur ilmu
6.
Harta
mengajak kepada ke dzaliman,kesombongan seangkan ilmu mengajak kepada
tawadhu(rendah diri) dan pelaksanaan ibadah yang benar
7.
Cinta
ilmu dan mencarinya adalah puncak ketaatan sedangkan cinta harta adalah puncak
kejelekkan
Perkataan
sahabat Ali “ilmu adalah harta pusaka para nabi sedangkan ulama adalah
pewarisnya.
Pengaruh
ilmu yang bermanfaat dalam upaya penyucian jiwa
1.
Ilmu
yang bermanfaat mampu mengenalkan aqidah shohihah pada seorang
muslim.meneguhkan keimanan,menambah keyakinan kepada Allah.
2.
Ilmu
yang bermanfaat dapat mengajari seorang muslim akan hokum halal dan harom serta
ilmu seputar ibadah dan muamalah(pergaulan)
3.
Ilmu
dapat melindungi pemiliknya dari sumber sumber kebinasaan.ilmu dapat menjauhkan
dari perangkap perangkap setan dan menghalahinya dari perbuatan maksiat .
4.
Ilmu
membuahkan hasil terbesar yang di inginkan setiap muslim yakni rasa takut dan
cinta kepada allah .rasa takut itu akan tumbuh dalam jiwa setiap kali seorang
muslim bertambah giat menuntut ilmu dan mengamalkannya. Sebagaimana firmannya “sesungguhnya
yang takut kepada allah di antar hamba hamba nya hanyalah ulama (qs fatir:28).
Dengan ilmu seseorang bisa mencari tahu tentang robbnya.
5.
Ilmu
adalah penghapus dosa dan kesalahan sekaligus pembersih jiwa, karena ilmu
adalah ibadah agung sebagai ajaran bagi seorang muslim untuk meraih pahala yg
besar. Sebagaiman firmanny “sesungguhnya perbuatan perbuatan yang baik
menghapuskan dosa perbuatan perbuatan buruk”(hud:114) umar bin khotob
berkata : sesungguhnya seseorang yang keluar dari rumah,sedang ia menanggung
dosa sebesar gunung tihamah maka apabila ia mendengarkan ilmu,ia pun takut
kembali dan bertaubat ,sehingga ia pun kembali ke rumahnya dalam keadaan tidak
ada dosa pun atas dirinya .maka janganlah kalian menjauhi mejelis majelis
ulama.
Sarana
mencari ilmu
Ada tiga
sarana pokok dalam mencari ilmu sebagaimana yg di sebutkan dalam al qur’an.
1.
As
sam’u (pendengaran)
2.
Al
bashar (pengeliatan)
3.
Al
fuad (hati)
Allah
berfirman dalam al qur’an:
وَاللَّهُ أَخْرَجَكُمْ مِنْ بُطُونِ أُمَّهَاتِكُمْ لا تَعْلَمُونَ
شَيْئًا وَجَعَلَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالأبْصَارَ وَالأفْئِدَةَ لَعَلَّكُمْ
تَشْكُرُونَ
Dan
allah mengeluarkan kamu dari perut ibu mu dalam keadaan tidak mengetahui
sesuatu apapun,dan dia member kamu pendengaran,pengelihatan,dan hati agar kamu
ber sukur.(qs an nahl:78)
Nasehat
bagi para penuntut ilmu
1.
Ikhlas
kerena allah dalam menuntut ilmu
2.
Membaca
buku buku tentang ilmu dan etika menuntut ilmu
3.
Memuji
allah ketika menyebut namanya
4.
Bersholawat
ketika mendengar nama nabi saw
5.
Jangan
anggap kecil pelajaran sedikitpun
6.
Jangan
menyembunyikan ilmu
7.
Hati
hati berdalil dengan hadis lemah dan palsu
8.
Gunakan
buku tulis untuk mencatat
9.
Jangan
tergesa gesa memahami sebuah perkataan”sikap pelajaran pelan pelan dari allah sedangkan sikap
tergesa gesa dari syaiton”(Hr al baihaqi)
10.
Trimalah
kritik dan nasehat dengan lapang dada
11.
Waspadai
bicara tanpa ilmu. Kerena akan berakibat fatal sebagai mana orang yahudi mereka
berilmu namun tidak beramal sedangkan orang orang nasrani mereka tidak berilmu
namun beramal sehingga mereka di laknat oleh allah.kita sebagai seorang muslim
haruslah bersikap tawasut(pertengahan )
12.
Waspadai
rasa bosan dala menuntut ilmu.bosan adalah penyakit yang membunuh semangat
orang. Jika kita mulai merasakan virus bosan maka ingatlah betapa besar
keutamaan orang yang menuntut ilmu.dan kita ingat pula perkataan imam syafi’I
bahwasannya kita harus bersabar dalam menuntut ilmu dalam jangka yang panjang
,dengan demikian kita akan kembali semangat untuk menuntut ilmu dan bergaulah
dengan orang orang yg pandai dan bertaqwa kepada allah.
Refrensi
:
1.
Minhajul
qosidien
2.
Olahraga
hati
3.
Ad
dalil wal hikmah
4.
Mu’alin
fi thoriq tholabul ilmi
5.
Syifa’un
nafs wa ghidza’ur ruh
6.
Mizanul
muslim
0 Response to "AL ILMU (Ilmu)"
Post a Comment